JAKARTA - Positifnya inflasi tampak disambut optimis pelaku pasar. Alhasil, nilai tukar rupiah pun kembali menguat.
Rupiah, berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia (BI) pada akhir perdagangan Senin (1/11/2010) menguat ke Rp8.921 per USD, jika dibandingkan dengan posisinya akhir pekan lalu yang ada di Rp8.928 per USD.
Sementara menurut yahoofinance, rupiah ada di posisi Rp8.922 per USD, dimana kisaran perdagangan harian ada di Rp8.912,5-Rp8.940 per USD.
"Kendati harga minyak WTI ditutup turun ke USD81,43 per barel, tetapi sentimen dalam negeri terkait dengan angka inflasi yang akan diumumkan BPS hari ini akan membuat kecenderungan positif tipis pada pasar Jakarta hari ini, termasuk untuk rupiah," jelas analis Samuel Sekuritas Indonesia Lana Lana Soelistianingsih dalam risetnya di Jakarta, Senin (1/11/2010).
Sebelumnya, Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan inflasi untuk bulan Oktober 2010 hanya sebesar 0,06 persen. Jauh lebih rendah dari pada Oktober tahun 2009 yang sebesar 0,19 persen.
Sementara inflasi year to date (ytd) per Oktober 2010 sebesar 5,36 persen. Sementara inflasi kalender (year to date) secara year on year sebesar 5,67 persen. Sementara untuk inflasi inti (core inflation) Oktober 2010 ini tercatat 0,36 persen, dan inflasi inti year on year sebesar 4,19 persen.(wdi)
Sumber: OKEZONE.COM
Tidak ada komentar:
Posting Komentar